Inilah tema yang diusung untuk rekoleksi Seksi Kerasulan Keluarga yang diadakan di Puri Asih - Gadog, Sabtu Minggu 04 - 05 Maret 2017 yang diikuti oleh 11 pasang suami istri (pasutri). Sebelum berangkat kami didoakan dan menerima berkat dari Pastor Boedi.
Rekoleksi dimulai pukul 17.00 dengan pembicara oleh pasutri bapak dan ibu Boy Hermanto Rahardja dan sebelum masuk kedalam materi diadakan ice breaking berupa puji-pujian yang dipimpin oleh ibu Theresia.
Bapak Boy memulai Sesi I dengan membahas "Perkawinan yang diberkati", materi diambil dari bacaan Kej 2:24 (seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan istrinya sehingga keduanya menjadi satu daging), selanjutnya dari bacaan 1 Kor 7: 3-4 , Ef 6:1-4 dan seterusnya.
Setelah makan malam dilanjutkan sesi II dengan tema "Peran suami atau bapak dan istri atau ibu". Pengajaran sesi ini semakin seru dengan tanya jawab antara pengajar dan pasutri yang seringkali mengundang gelak tawa, suasanapun penuh kegembiraan.
Di akhir sesi diadakan rekonsiliasi antara masing-masing pasangan yaitu bagaimana sikap seorang suami atau istri dalam menjalankan kehidupan perkawinan nya. Apakah sudah menghadirkan Tuhan sebagai kepala keluarga dan kasih dalan setiap persoalan. Pertemuan ditutup dengan baca alkitab tugas ABA (Ayo Baca Alkitab) dan doa malam, acara hari I pun selesai pada pukul 22.30.
Senam bersama mengawali kegiatan hari kedua, kemudian istirahat dan sarapan. Peserta siap-siap masuk ke sesi III dengan puji-pujian, pembicara ibu Atje menjelaskan materi "Bekal untuk hari esok". Pembahasan materi semakin seru dengan interaksi para pasutri dengan saling melontarkan pertanyaan dan sharing.
Rekoleksi ditutup dengan perayaan Ekaristi yang dipersembahkan oleh Pastor Ramoncito, SDB. Dalam homilinya pastor Chito menceritakan bagaimana Santo Agustinus bertobat berbalik dari kehidupan lamanya dan kebiasaan buruknya dengan mengikuti Tuhan. Pastor Chito juga mengingatkan peran suami istri adalah keluarga atau ibaratnya sekolah. Bagaimana peran suami/istri mendidik anak menjadi keluarga yang cinta akan Tuhan dan sesama.
Dalam perayaan Ekaristi para pasutri melakukan pengukuhan janji perkawinannya dengan mengulangi janji Perkawinan sambil berpegangan tangan. Misa berlangsung dengan hikmat dan diakhiri dengan berkat pengutusan pelayanan.
Tentunya tidak ketinggalan sesi foto bersama Pastor Chito, bapak/ibu Boy dan peserta rekoleksi. Setelah makan siang peserta kembali ke jakarta.
Seksi Kerasulan Keluarga berharap setelah mengikuti rekoleksi ini para peserta semakin maksimal dalam pelayanannya dalam keluarga dan gereja. Selamat melayani!!
Teks : Jacob Romli
Foto : Hendro Karamoy (BPC)