Jumat 10 Maret 2017 jam 21.00, delapan umat lingkungan Hilarius berkumpul di rumah keluarga Bpk Petrus. Jam 22.00 rombongan berkumpul dengan enam umat lainnya di stasiun pasar senen total yang berangkat dalam Ziarek kali ini 14 umat, dan tepat jam 23.00 rombongan menuju Stasiun poncol Semarang menggunakan kereta Tawang Jaya. Wajah sukacita dalam kebersamaan dan semangat untuk mengikuti perjalanan ini sangat terasa, dan tentunya setiap peserta sudah menyiapkan intensi Doa nya masing masing.
Sabtu 11 Maret 2017 jam 06.00 rombongan tiba di Stasiun Poncol Semarang, setibanya di stasiun rombongan langsung menuju Hotel Olympic yang terletak tidak jauh dari stasiun. Rombongan check in dan masuk ke kamar masing masing untuk menaruh koper/ tas yang sudah ditentukan oleh Bpk. Eddy selaku ketua pelaksana dan juga menikmati makan pagi sebelum memulai aktifitas hari ini. Sesuai dengan agenda yang sudah disusun rombongan melakukan perjalanan menuju Gua Maria Kerep Ambarawa, setibanya disana beberapa peserta rombongan yang baru pertama kali mengunjungi terlihat mengagumi akan patung Bunda Maria Assumpta yang tercatat sebagai patung Bunda Maria terbesar di dunia yang memiliki ketinggian 42 meter terbagi dalam 23 meter patung dan 19 meter penopang. Rombongan langsung mengabadikan momen yang ditunggu saat berangkat dari jakarta. Dilanjutkan dengan Berdevosi didepan Gua Maria yang terletak disebrang patung Bunda Maria Assumpta. Hawa sejuk dan pesona alam Ungaran membuat rombongan sangat menikmati pemandangan taman yang dilengkapi dengan beberapa patung/ cerita yang terdapat dalaam Alkitab mulai dari kuburan Yesus, danau Galilea, merubah air menjadi anggur, kisah 5 roti 2 ikan, Yohanes pembaptis sedang membaptis Yesus.
Selanjutnya rombongan melanjutkan perjalanan menuju Gua Maria Sancta Rosa Mystica banyuurip, tuntang. Berbeda dengan kondisi Gua Maria Kerep, akses menuju Gua Maria Sancta Rosa Mystica harus melewati puluhan anak tangga yang sedikitpun tidak mematahkan semangat rombongan untuk menuju puncak Gua. Sesampainya di puncak rombongan dapat menikmati pemandangan alam terbuka serta udara yang menyejukkan seolah menjadi 'hadiah' dari melewati puluhan anak tangga. Setelah menikmati pemandangan suasana hening menambah kekhusukan rombongan untuk berdoa didepan patung Bunda Maria.
Setelah rombongan masuk kedalam mobil, hujan mengguyur tuntang dan sekitarnya kebetulan salah satu peserta memiliki saudara yang tinggal tidak jauh dari Gua. Rombongan pun mampir sejenak untuk bersilaturahmi dan menikmati teh, kopi dan kue yang disiapkan tuan rumah, suasana kekeluargaan sangat kental terasa saat berbincang sambil menikmati 'suguhan' yang disiapkan. Beberapaa jam kemudian rombongan pun melanjutkan perjalanan menuju hotel untuk beristirahat dan menyempatkan untuk membeli oleh oleh untuk keluarga di Jakarta.
Minggu 12 Maret 2017, rombongan mengikuti Misa Minggu Prapaskah II di Gereja Katedral Maria Ratu Rosario Semarang jam 07.00. Setelah mengikuti Misa rombongan diajak untuk menikmati tempat wisata yang ada di Semarang. Panas nya kota Semarang membuat peserta tetap semangat untuk mengunjungi Sam Poo Kong yang merupakan Vihara terbesar dan terkenal di Semarang dilanjutkan dengan mengunjungi pintu seribu atau yang terkenal dengan sebutan Lawang Sewu. Panas nya kota Semarang tak terasa ketika rombongan menikmati es dawet durian yang 'melonggarkan' tenggorokan. Jam 12.30 rombongan check out dari hotel dan menuju ke stasiun Poncol Semarang untuk kembali ke Jakarta menggunakan kereta tawang jaya dan diperkirakan sampai jam 20.30 di stasiun pasar Senen.
Kiranya sukacita semangat dan kekeluargaan selama ziarek ini terus berlanjut sehingga umat lingkungan Hilarius semakin bersatu hati untuk tetap setia melayani dan tentunya terus ber Devosi kepada Bunda Maria untuk membawa segala wujud permohonan kepada Putera nya Tuhan kita Yesus Kristus. Aminnn......
Teks & Foto : Dramenra & Eddy
