YOUCAT 227 - Siapa yang menetapkan Sakramen Pengampunan Dosa?
Terakhir diperbaharui: 21 March 2017
Yesus sendiri yang menetapkan Sakramen Pengampunan Dosa ketika Ia memperlihatkan diri kepada para rasul pada hari Paskah dan berkata: "Terimalah Roh Kudus ini. Jika kamu mengampuni dosa orang, maka dosanya akan diampuni. Jika kamu mengatakan dosa orang tetap ada, maka dosanya tetap ada" (Yoh 20:22a-23)
Tidak ada ungkapan yang lebih indah tentang yang terjadi pada sakramen Pengampunan Dosa selain cerita Anak yang Hilang: Kita melenceng, kita tersesat dan tidak dapat bertahan lagi. Namun, Bapa menanti kita dengan sukacita, dan tentunya, dengan kerinduan abadi. Ia memaafkan kita kembali. Ia menerima kita lagi dan mengampuni dosa-dosa kita. Yesus sendiri telah mengampuni dosa banyak orang. Bagi-Nya itu lebih penting daripada membuat berbagai mukjizat. Ia melakukannya sebagai tanda dimulainya Kerajaan Allah, saat yang luka disembuhkan dan air mata diseka. Yesus mengampuni dosa dengan kuasa Roh Kudus dan Ia meneruskan kuasa itu kepada para Rasul. Kita akan berada di pangkuan Bapa saat kita datang kepada seorang Imam untuk mengaku dosa.
Anda merasa konten halaman ini menarik & bermanfaat juga bagi orang lain?
Yuk, bantu sebarkan kabar baik! Like & Share halaman ini dengan KLIK tombol di bawah ini: