YOUCAT 257 - Apakah merendahkan martabat perempuan jika hanya laki-laki saja yang boleh ditahbiskan?

Terakhir diperbaharui: 17 May 2017
YOUCAT 257 - Apakah merendahkan martabat perempuan jika hanya laki-laki saja yang boleh ditahbiskan?

Aturan bahwa hanya laki-laki yang boleh menerima tahbisan sama sekali tidak merendahkan martabat perempuan. Dalam pandangan Allah, laki-laki dan perempuan memiliki martabat sama, tetapi mereka memiliki tugas dan karisma yang berbeda. Gereja melihat dirinya terikat pada tindakan Yesus yang secara eksklusif memilih laki-laki untuk hadir pada Perjamuan Malam Terakhir. Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1994 menyatakan: "Gereja tidak memiliki wewenang apa pun untuk menganugerahkan tahbisan imamat kepada perempuan dan bahwa keputusan ini secara definitif dipegang oleh semua umat beriman Gereja".

Tidak seperti orang lain pada zaman-Nya, Yesus secara tegas menjunjung tinggi harkat perempuan, membangun persahabatan dengan mereka, dan melindungi mereka. Perempuan ada di antara para murid, dan Yesus sangat menghargai iman mereka. Selain itu, saksi pertama kebangkitan adalah seorang perempuan. Itu sebabnya Maria Magdalena disebut "rasul dari Para Rasul". Namun demikian, sakramen Imamat (dan pelayanan pastoral sebagai konsekuensinya) selalu diberikan kepada laki-laki. Dalam diri imam laki-laki, umat seharusnya melihat kehadiran Yesus Kristus. Menjadi seorang imam merupakan pelayanan khusus yang juga menuntut peran khususnya sebagai laki-laki dan bapak. Namun, hal ini jangan dipahami sebagai bentuk superioritas maskulin. Seperti yang kita lihat dalam diri Maria, perempuan memainkan peran dalam Gereja. Peran itu vital dan tidak kalah penting daripada peran pria. Hawa menjadi ibu semua yang hidup (Kej 3:20). Sebagai "ibu semua yang hidup", perempuan memiliki karunia dan kemampuan khusus. Tanpa ada pengajaran, khotbah, derma spiritualitas, dan bimbingan mereka, Gereja akan "lumpuh di satu sisi". Ketika laki-laki dalam Gereja menggunakan rahmat tahbisan sebagai alat kekuasaan atau tidak memberi kesempatan kepada perempuan, mereka menghina kemurahan hati Yesus dan Roh Kudus. 

Anda merasa konten halaman ini menarik & bermanfaat juga bagi orang lain?

Yuk, bantu sebarkan kabar baik! Like & Share halaman ini dengan KLIK tombol di bawah ini:

Ayo simak terus selanjutnya...

YOUCAT 256 - Siapa yang dapat menerima tahbisan?

YOUCAT 256 - Siapa yang dapat menerima tahbisan?

17 May 2017

Laki-laki yang dibaptis secara Katolik dan dipanggil untuk menjadi Diakon, Imam atau Uskup dapat ...

Selengkapnya
YOUCAT 255 - Apa yang terjadi dalam tahbisan diakon?

YOUCAT 255 - Apa yang terjadi dalam tahbisan diakon?

8 May 2017

Dalam tahbisan diakon, si calon diangkat untuk pelayanan khusus dalam sakramen Tahbisan. Dia meng...

Selengkapnya
YOUCAT 254 - Apa yang terjadi dalam tahbisan imam?

YOUCAT 254 - Apa yang terjadi dalam tahbisan imam?

8 May 2017

Dalam Tahbisan Imamat, Uskup memohon turunnya kuasa Allah atas para calon tertahbis. Tahbisan ini...

Selengkapnya

Ada pertanyaan atau komentar?

Yuk bagikan komentar kamu pada kolom di bawah ini. Pasti nanti akan ditanggapi. Terimakasih.