MAKNA LOGO TEMA 2018 “TAHUN PERSATUAN” KAJ

Terakhir diperbaharui: 07 November 2017
MAKNA LOGO TEMA 2018 “TAHUN PERSATUAN” KAJ

"AMALKAN PANCASILA: KITA BHINNEKA, KITA INDONESIA”

1. Bentuk oval adalah simbol dari ikatan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang kokoh-kuat. Pelbagai unsur dalam konfigurasi oval membentuk: 

a) telur yang telah pecah menetas sebagai tanda kebangkitan bangsa Indonesia yang bersatu dan siap mengalahkan pelbagai kepentingan yang hendak memecah-belah; 

b) Siluet Bunda Maria yang mendekap burung Garuda menjadi simbol penyertaan dan doa-restu St. Maria, Bunda Segala Suku bagi NKRI yang berlandaskan Pancasila.

2. Garis silang warna kuning emas yang melintas di bagian atas, selain menjadi simbol garis khatulistiwa, juga menjadi tanda Salib sebagai bentuk kehadiran Tuhan yang telah memberikan pelbagai anugerah, memberkati, membimbing, dan menuntun perjalanan NKRI.

3. Bagian paling atas setengah lingkaran konfigurasi oval berwarna hijau merupakan representasi dari pohon beringin, lambang sila ketiga Pancasila yang menjadi fokus pastoral evangelisasi 2018, yaitu menghayati dan semakin mewujudkan serta menguatkan nilai-nilai “Persatuan Indonesia” di tengah masyarakat.

4. Di bawah setengah lingkaran hijau ada bagian berwarna merah dan putih yang menandakan warna bendera Indonesia dengan pulau-pulau berwarna warni untuk mengingatkan kita betapa luasnya tanah air Indonesia dengan 17.508 pulau dan dengan beragam kekayaan alam serta budayanya.

5. Siluet putih kepala burung Garuda menandai Dasar Negara yang mengikat pelbagai keragaman Indonesia.

6. Dua tangan dengan warna yang berbeda dan saling menggenggam adalah simbol semangat pelbagai komponen bangsa lintas budaya, suku, adat-istiadat, agama, dan golongan untuk bersatu dan bekerja sama membangun negeri ini dengan rasa, cipta, cinta kasih, karsa, dan keyakinan terhadap Tuhan yang Maha Esa.

7. Di sekeliling konfigurasi oval terdapat tulisan tema Tahun Pastoral Evangelisasi 2018 “AMALKAN PANCASILA: KITA BHINNEKA, KITA INDONESIA” dilengkapi bendera Merah Putih yang berkibar dan Garuda Pancasila. Tulisan “AMALKAN PANCASILA” abu-abu sebagai warna permanen bermakna komitmen dan ketetapan hati. Tulisan “KITA” berwarna hijau mengandung semangat menjaga keutuhan ciptaan. Tulisan “BHINNEKA” berwarna-warni sebagai simbol keberagaman. Tulisan “KITA INDONESIA” berwarna merah menandai semangat keberanian untuk bersatu-padu mempertahankan NKRI, Pancasila, dan UUD 1945.

Demikianlah filosofi atau makna tema Pastoral Evangelisasi 2018 KAJ.

Anda merasa konten halaman ini menarik & bermanfaat juga bagi orang lain?

Yuk, bantu sebarkan kabar baik! Like & Share halaman ini dengan KLIK tombol di bawah ini:

Ayo simak terus selanjutnya...

Dewan Paroki memberikan apresiasi kepada pengurus wilayah dan lingkungana

Dewan Paroki memberikan apresiasi kepada pengurus wilayah dan lingkungana

6 Nov 2017

Dewan Paroki memberikan apresiasi sebesar-besarnya bagi pengurus wilayah dan lingkungan sehubunga...

Selengkapnya
Dewan Paroki Danau Sunter menuju era paperless

Dewan Paroki Danau Sunter menuju era paperless

30 Oct 2017

Hampir seluruh Dewan Paroki Pleno hadir dalam rapat karya yang diadakan selama dua hari pada tang...

Selengkapnya
Iman Keselamatan Umat Kristiani - Misa Wilayah St. Hieronimus

Iman Keselamatan Umat Kristiani - Misa Wilayah St. Hieronimus

29 Oct 2017

Bertepatan dengan bulan Rosario yang memasuki minggu terakhir, pada Jumat 20 Oktober 2017 wilayah...

Selengkapnya

Ada pertanyaan atau komentar?

Yuk bagikan komentar kamu pada kolom di bawah ini. Pasti nanti akan ditanggapi. Terimakasih.