Awalnya, kelompok spritual kitab suci Katolik Emmaus Journey dibentuk karena adanya kebutuhan untuk meningkatkan pengetahuan pewarta di paroki St. Monika Serpong. Kelompok ini diprakarsai oleh Romo Yan Sunyata OSC di tahun 2001. Seiring berjalannya waktu, kelompok yang merupakan bagian dari sie Kerasulan Kitab Suci (KKS) ini sekarang sudah berkembang di beberapa paroki di KAJ termasuk di Paroki Danau Sunter.
Misa pembukaan Emmaus Journey diadakan pada Sabtu, 14 Juli 2018 di Aula Savio. Dalam homilinya, Pastor Peter Tukan, SDB menyampaikan kepada Emmauser untuk tidak sombong karena ikut Emmaus Journey dan belajar kitab suci. Jangan menggurui orang lain karena hanya ada satu guru dan Dia akan menemani agar membuka hati. Emmauser diharapkan memulai dengan kerapuhan, tidak mengerti apa yang terjadi atas Yesus dan memiliki pemahaman atas Yesus yang sangat terbatas untuk mengupas identitas Yesus. Emmauser diharapkan terbuka dengan kelemahannya dan meminta bantuan untuk dicerahkan dan juga terbuka untuk membantu.
Setelah terbuka atas kelemahan, tahap selanjutnya adalah pendampingan atau pembelajaran. Kebosanan merupakan salah satu faktor yang menghambat pembelajaran manusia. "Pelihara semangat", demikian disampaikan oleh Pastor Peter dalam homilinya. Tahap selanjutnya setelah belajar adalah membagikan pengalamannya bertemu dengan Tuhan. Menjadi eksklusif dan fanatik merupakan tahapan komunikasi yang jelek pada tahap ini.
Pertemuan Emmaus Journey akan diadakan setiap hari Rabu mulai tanggal 18 Juli 2018 atau setiap Jumat mulai tanggal 20 Juli 2018.